Pada sebuah jagat maya di hebohkan dengan adanya video yang beredar pada baru-baru ini pada sosial media facebook, dimana video tersebut mempublikasikan seorang wanita yang menginformasikan kepada penontonnya bahwa air rebusan dari bawang putih dapat di jadikan sebagai obat penyembuh dari virus yang terkenal saat ini, apalagi kalu bukan virus corona.
Dimana video tersebut belum ada bukti nyata bahwa resep tersebut dapat menyembuhkan virus corona, dengan adanya itu masyarakat cukup resah di buatnya. Video tersebut beredar pada hari senin tanggal 27 januari 2020 lalu, dan cukup menjadi trending topik dalam beberapa waktu ini.
Dalam video itu tutorialnya di jelaskan sangatlah lengkap detailnya dan cukup meyakinkan untuk para penontonnya, tapi sebenarnya itu adalah hoax atau palsu karena memang belum ada bukti nyata tentang resep tersebut. Pada tutorial tersebut kutipannya seperti Ini :
“Ini bawang putih yang besar ambil 8 biji, dikupas kulitnya ditaruh mangkuk dituang 7 gelas air mendidih selama 3 menit setelah itu diminum langsung 2 gelas, ternyata pasien yang kena virus corona sembuh di hari kedua/setelah malam minum air bawang putih ini”.
Tutorial tersebut di bawakan oleh seorang wanita mandarin dengan memegang beberapa buah bawang putih untuk peragaannya, mengkin sudah di bagikan ke berbagai negara dengan di translate dalam berbagai bahasa untuk saat ini. Semakin trending sampai sekarang karena mundul pada setiap kata kunci “Corona”.
Sementara itu berdasarkan penjelasan dari kementerian kesehatan Republik Indonesia sendiri dari KemenKes Achmad Yurianto menegemukakan bahwa informasi yang beredar di masyarakat berdasarkan video tersebut itu tidaklah benar, karena memang tidak terbukti demikian berdasarkan video itu.
“Tidak benar itu, sampai saat ini secara ilmiah belum ditemukan obatnya,” Berikut kutipan beliau yang dapat kami rangkumkan untuk Anda pada hari Rabu pada tanggal 29 Januari 2020, oleh tim kami.
Dalam pernyataan beliau bahwasanya dari rebusan air bawang putih tersebut tidak menimbulkan efek apapun dalam tubuh kita, apalagi dalam penyembuhan dari virus yang cukup mematikan ini. Itu tidaklah mungkin karena begitu ganasnya virus ini, hingga kini pun obatnya masih belum di ketahui dan masih di teliti lebih intensif lagi mengenai virus ini.